Darimanakah Desain Modern berasal?

Darimanakah Desain modern berasal?

Sejarah desain modern berkembang seiring dengan perubahan sosial, ekonomi, dan teknologi sejak akhir abad ke-19 hingga pertengahan abad ke-20. Desain modern muncul sebagai respons terhadap revolusi industri, yang membawa perubahan besar dalam produksi, teknologi, dan gaya hidup. Berikut adalah tahapan penting dalam perkembangan desain modern:

1. Awal Mula (Akhir Abad ke-19)

Desain modern berakar pada pergerakan Arts and Crafts di Inggris pada akhir abad ke-19. Gerakan ini dipimpin oleh William Morris dan tokoh-tokoh lainnya yang menolak produksi massal dan estetika yang dianggap tidak personal dari Revolusi Industri. Mereka menekankan pentingnya keterampilan tangan, keindahan, dan kualitas material.

2. Art Nouveau (1890-1910)

Art Nouveau adalah gerakan internasional yang memadukan seni, desain, dan arsitektur. Desain ini ditandai dengan garis-garis melengkung, motif tumbuhan, dan ornamen yang terinspirasi oleh alam. Art Nouveau mendobrak tradisi desain historis dengan mendorong gaya dekoratif baru yang lebih ekspresif.

3. Bauhaus (1919-1933)

Sekolah Bauhaus di Jerman, didirikan oleh Walter Gropius, menjadi pusat penting dalam perkembangan desain modern. Bauhaus memadukan seni, kerajinan tangan, dan teknologi dengan prinsip bahwa desain harus fungsional dan sederhana. Bauhaus memperkenalkan gagasan bahwa bentuk harus mengikuti fungsi (form follows function), yang menjadi landasan desain modern.

4. Desain Fungsionalis (1920-an – 1930-an)

Prinsip-prinsip modernisme semakin berkembang di Eropa dan Amerika Serikat dengan fokus pada desain fungsional, geometris, dan minimalis. Para desainer seperti Le Corbusier, Ludwig Mies van der Rohe, dan Marcel Breuer mengedepankan bangunan dan furnitur yang bersih, simpel, dan praktis. Mies van der Rohe terkenal dengan semboyannya, “less is more,” yang menginspirasi generasi desainer berikutnya.

5. Art Deco (1920-an – 1930-an)

Art Deco muncul sebagai gaya dekoratif modern yang memadukan elemen geometris dengan kemewahan. Berbeda dengan Bauhaus yang fungsionalis dan sederhana, Art Deco menghadirkan desain dengan warna-warna cerah, motif simetris, dan penggunaan material mewah seperti emas dan perak. Gaya ini banyak ditemukan dalam arsitektur, perabotan, dan grafis pada periode ini.

6. Mid-Century Modern (1930-an – 1960-an)

Periode Mid-Century Modern muncul setelah Perang Dunia II, ditandai dengan kemajuan teknologi, penggunaan material baru seperti plastik, dan fokus pada desain yang fungsional tetapi estetis. Desainer seperti Charles dan Ray Eames, Eero Saarinen, serta Alvar Aalto, mempopulerkan gaya ini. Desainnya menekankan pada kesederhanaan, garis-garis bersih, dan fungsionalitas yang memenuhi kebutuhan masyarakat modern.

7. Desain Skandinavia (1940-an – 1960-an)

Gaya Skandinavia tumbuh bersamaan dengan Mid-Century Modern, namun lebih mengedepankan kesederhanaan, kehangatan, dan keindahan alam. Desain Skandinavia fokus pada furnitur yang fungsional namun tetap estetis, menggunakan material alami seperti kayu, dengan warna-warna netral dan terang untuk menciptakan lingkungan yang nyaman dan bersahaja.

8. Desain Kontemporer dan Postmodernisme (1970-an ke Depan)

Pada akhir 1960-an dan awal 1970-an, muncul reaksi terhadap modernisme yang dikenal sebagai postmodernisme. Gaya ini sering kali lebih eklektik, menggabungkan elemen-elemen historis dengan desain modern dan mengedepankan permainan bentuk, warna, dan humor. Desainer seperti Michael Graves dan Ettore Sottsass adalah beberapa yang berpengaruh dalam gerakan ini.

Desain modern terus berkembang hingga saat ini, dengan inovasi teknologi, keberlanjutan, dan perhatian pada estetika minimalis yang tetap menjadi fokus banyak desainer. Warisan dari Bauhaus, Mid-Century Modern, dan gerakan fungsionalis masih terasa kuat dalam desain arsitektur, interior, dan produk masa kini. (tulisan melalui chat GPT)

sumber Gambar : https://id.pinterest.com/pin/216524694579680499/

14 September 2024

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *